Barang Bersejarah Palsu yang pernah Dipajang oleh Museum Ternama

Peristiwa semula sekaligus menaikkan polemik terpaut Museum Injil. Saat sebelum kasus tentang kemurnian Gulungan Laut Mati terekspos, pengelola Museum Injil pernah dikritik sebab memakai rute penyelundupan terlarang buat memperoleh barang- barang koleksi dalam museumnya.

• Mumi Persia

Pada tahun 2000, polisi Pakistan melaksanakan penggeledahan ke rumah seseorang masyarakat yang bernama Sardar Orang tua Reeki sehabis menemukan data jika Sardar berupaya menjual barang- barang mempunyai sejarah dengan cara gelap.

Dikala menggeledah rumah Sardar, polisi sukses mendeteksi peti mati bersama badan seseorang gadis yang dipercayai berumur 2. 600 tahun. Penggeledahan ini tidak terjalin, Sardar rencananya hendak menjual boks bermuatan mumi itu pada seseorang kolektor barang bersejarah dengan harga mencapai 35 juta poundsterling.

Rumah Sardar terdapat di dusun Kharan yang terdapat di pinggiran. Sardar berterus terang jika beliau tidak berencana mendapatkan peti serta mumi tidak lama habis terjadinya guncangan alam di letak yang bersinggungan.

 seperti itu berita hal temuan boks serta mumi itu tersebar, Iran langsung mengajukan klaim kepemilikan atas mumi itu. Iran berargumen mumi itu merupakan aset bersejarah kepunyaan negaranya sebab tempat ditemuinya mumi itu terletak di area Iran.